Rabu, 26 Februari 2014

IBADAH SHALAT

KH Ahmad Busyairi Harits
  Doa Sebelum Takbiratul IhrAM
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ. ِالَهِي اَنْتَ مَقْصُوْدِي, وَرِضَاكَ مَطْلُوْبِي, أَعْطِنِي مَحَبَّتَكَ وَمَعْرِفَتَكَ. قُلْ أَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِ,  مَلِكِ النَّاسِ, إلَهِ النَّاسِ, مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ, اَلَّذِى يُوَسْوِسُ  فِي صُدُوْرِ النَّاسِ, مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ. رَبِّ اجْعَلْنِي مُقِيْمَ الصَّلاَةِ وَمِنْ ذُرِّيَّتِي رَبَّناَ وَتَقَبَّلْ دُعَاءَ.
BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM, ILAAHII ANTA MAQSHUUDII, WA RIDLAAKA MATHLUUBII, A’THINII MAHABBATAKA WA MA’RIFATAKA. QUL A’UUDZU BIRABBIN NAAS, MALIKIN NAAS, ILAAHIN NAAS, MIN SYARRIL WASWAASIL KHANNAAS, ALLADZII YUWASWISU FII SHUDUURIN NAAS, MINAL JINNATI WAN NAAS. RABBIJ ‘ALNII MUQIIMAS SHALAATI  WA MIN DZURRIYATII  RABBANAA  WATAQABBAL DU’AA’.


Artinya: “Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Wahai Tuhanku Engkaulah tujuanku, ridla-Mulah yang aku cari, berikanlah (jadikanlah) aku orang yang cinta kepada-Mu dan orang yang mengenal-Mu. Katakanlah, Aku berlindung kepada Tuhannya manusia, Raja manusia, Sembahan manusia dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi, yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia, dan (golongan) jin dan manusia. Ya Allah, jadikanlah aku orang yang menegakkan shalat dan keturunanku, Wahai Tuhan kami, dan Engkau yang mengabulkan permohonan”.
2.      Doa Sujud Terakhir Setelah Membaca Tasbih
اَللَّهُمَّ اغْفِرْلِي ذَنْبِي كُلَّهُ دِقَّهُ وَجِلَّهُ وَاَوَّلَهُ وَأَخِرُهُ وَعَلاَنِيَتَهُ وَسِرَّهُ.
        ALLAAHUMMAGH FIRLII DZANBII KULLAHU DIQQAHU WAJILLAHU WA AWWALAHU WA AKHIRUHU WA ‘ALAANIYATAHU WA SIRRAHU.
                        Artinya: “Ya Allah, ampunilah dosaku seluruhnya, baik kecil, besar, dulu, yang terakhir, yang terang maupun yang tersembunyi”.   

3.  Doa Tahiyat Akhir Sebelum membaca Salam
اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ, وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ,وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْياَ وَالْمَماَتِ وَمِنْ
فِتْنَةِ الْمَسِيْحِ الدَّجَّالِ. ربنا أتنا في الدنيا حسنة وفي الأخرة حسنة وقنا عذاب النار.
ALLAAHUMMA INNII A’UUDZU BIKA MTIN ‘ADZAABIL QABRI, WAMIN ‘ADZAABIN NAAR, WAMIN FITNATIL MAHYAA WAL MAMAATI WAMIM FITNATIL MASIIHID DAJJAAL. RABBANAA  ‘ATINAA FID DUN-YA HASANAH WA FIL-AAKHIRATI HASANATAW WAQINAA ‘ADZAABAN NAAR.

                        Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, dari siksa api neraka, cobaan hidup dan mati, dan aku berlindung dari fitnah Dajjal”. Ya Tuhan kami berikanlah kami kebaikan dunia dan kebaikan akhirat, dan jauhkanlah kami dari siksa api neraka”.

4.      Doa mengiringi salam di akhir shalat
-          Ketika menoleh ke arah kanan membaca,

اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ أَسْأَلُكَ الْفَوْزَ فيِ الْجَنَّةِ.
        ASSALAAMU’ALAIKUM WARAHMATULLAAHI AS’ALUKAL FAUZA FIL JANNAH
Artinya: “Keselamatan dan rahmat Allah atas kamu, aku mohon kepada-Mu keuntungan dan kebahagiaan di dalam surg
-           Ketika menoleh ke arah kiri membaca,

اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ أَسْأَلُكَ النَّجَاةَ مِنَ النَّارِ وَالْعَفْوَ عِنْدَ الْحِسَابِ.
ASSALAAMU’ALAIKUM WARAHMATULLAAHI AS’ALUKAN NAJAATA MINAN NAARI WAL-AFWA ‘INDAL HISAAB.
Artinya: “Keselamatan dan rahmat Allah atas kamu, aku mohon kepada-Mu keselamatan dari siksa api neraka dan ampunan ketika penghitungan amal (hisab)”.

Semarang, 3 Januari 2013 M/21 Shafar 1434 H

Tidak ada komentar:

Posting Komentar